CARI DI GOOGLE

Total Tayangan Halaman

Senin, 05 Maret 2012

Kadis Meeting

Bertempat di Ruang Rapat Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi  Riau, 5 Maret 2012, dipimpin oleh Kepala Dinas TPH Riau didampingi oleh Sekretaris dinas TPH Riau. Dalam Rapat yang dihadiri pejabat Es. 3, 4, PPTK dan Widyaiswara ini didiskusikan 6 hal (Disiplin, SDM, Kelembagaan, antisipasi masalah 2012, Prioritas 2013, Kordinasi dan Sinergi (terutama dengan BPTP dan Bakorluh),  pembahasan dimulai dengan penjelasan masing-masing Kepala Bidang terkait dengan materi yang dibahas. Ini merupakan pola Rapat dinas yang berbeda dari biasanya (ungkap Kadis) biasanya sih Rapat  lebih bersifat Briefing :
  1. Disiplin dan aturan kepegawaian, Bila 3 kali tidak apel akan di keluarkan teguran. untuk ini perlu konsistensi dalam penerapan aturan.
  2. SDM, 3 SDM yang perlu dapat perhatian (POTP, WI dan Pengawas Benih),  minimal 2 tahun sekali harus dilakukan pencerahan, distribusi SDM masing-masing bidang harus di tetapkan sesuai kebutuhan, Kepindahan antar bidang cukup dengan SK Kadis saja. Bila ada SDM yang tidak dapat dilakukan pembinaan maka diatur kepindahannya ke Dinas/Instansi lain. Kabid yang membidangi POTP mengemukakan  bahwa ada kesulitan dalam mutasi antar daerah, karena menyangkut aspek non teknis (seperti tempat tinggal yang sudah permanen). Masalah pendanaan POTP juga menjadi kendala, namun telah dirancang SMS centre. POPT akan diarahkan ke daerah pengembangan, untuk Hortikultura wilayah yang memiliki kebun yang telah diregistrasi. Kadis memberi arahan agar dilakukan Pertemuan Bulanan untuk POPT bekerja sama dengan UPT pelatihan. Kabid yang menangani Pengawas Benih mengemukakan kekurangan tenaga Pengawas Benih. Kadis memberi arahan untuk menganalisis petugas yang ada, bila masih kurang maka dapat dilakukan rekruiting baru, dari daerah yang kekurangan tenaga dan disiplin Ilmu yang sesuai. Kabid yang membidangi WI mengemukakan  ada kekurangan tenaga WI bidang Mekanisasi. Arahan Kadis agar memanfaatkan PPS secara maksimal. Ada Pelatihan melalui Bakorluh Riau dan BDP Jambi, untuk itu agar dikoordinasikan secara baik.
  3. Pemberdayaan Kelembagaan, Sekretariat, Bidang dan UPT sudah berjalan, namun koordinasi belum optimal. BBI agar dimaksimalkan agar melakukan penanaman 2 kali dalam setahun sebagai mana program kita dalam peningkatan IP.
  4. Percepatan dan antisipasi masalah kegiatan 2012. Diharapkan semuanya langsung bergerak. Kabid Tanaman Pangan, kegiatan ada nasional dan ada daerah, Nasional SLPTT.
  5. Prioritas 2013,
  6. Koordinasi dan sinerginitas kelembagaan terutama dengan instansi luar (BPTP dan Bakorluh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan anda !